Medan, bidikkasusnews.com - Pujian Kapolri Jendral Idham Aziz kepada 3 Dir Narkoba dalam Rapat Kerja Komisi III secara virtual, Rabu (30/9/2020) dan sudah terbit dibeberapa media dengan menyebutkan untuk Dir Narkoba Metro, Dir Narkoba Polda Sumut dan Dir Narkoba Riau, Akhirnya menjadi pembicaraan buah bibir dimasyarakat.
Walau dengan menggunakan bahasa seloroh seperti menanyakan berapa nomor sepatunya (para Dir Narkoba) Bapak Jendral bintang 4 yang saat ini memimpin kepolisian republik indonesia ini mengatakan juga dengan tegas agar para Dir narkoba jangan seperti ayam sayur. Tetapi beliau juga berpesan agar melakukan tindakan sesuai dengan SOP.
“Pujian dari Bapak Kapolri Jendral Idham Aziz bukan berarti membuat saya merasa bangga dan puas sampai disini saja. Malah itu membuat saya semakin mempunyai tanggung jawab semakin besar. Mempertahankan sesuatu yang sudah diraih itu lebih sulit daripada saat mendapatkannya” Terang Dir Narkoba Polda Sumut sambil mengatakan bahwa kalimat itu dikutip dari orang bijak.
saat ditanya, apakah pujian Kapolri itu juga terkait keberhasilan Dir Narkoba Poldasu menangkap jaringan Narkoba internasional yang di konfrensi Perskan pada 18/8/2020 dengan barang bukti 100 kg sabu dan 50 ribu butir pil ekstasi dengan tersangka 3 orang dan salah satunya meninggal dunia karena melakukan perlawanan disaat ditangkap, Kombes Pol Robert Da Costa, S.I.K, MH mengatakan.
“Memang saat itu Polda Sumut melalui Ditres Narkobanya berhasil melakukan penangkapan itu, tetapi semua itu bisa berhasil berkat kerjasama tim di jajaran kepolisian serta peran serta masyarakat yang terus perduli memberikan informasi kepada pihak kepolisian. Tetapi perlu saya tekankan disini bahwa saat menjalankan tugas tersebut saya beserta tim tidak terpikir akan mendapat pujian dari Kapolri. Sebab itu merupakan kewajiban kami selaku pelayan masyarakat.
Terkait pesan untuk masyarakat, Bapak Dir Narkoba Poldasu Kombes Pol Robert Da Costa, S.I.K, MH mengatakan“Sesuai dengan Intruksi Kapolda Sumut Bapak Irjen Pol. Drs. Martuani Sormin, M.Si Tidak ada ruang untuk para penjahat apalagi Bandar Narkoba” (Ariansyah Lubis)
Komentar