LSM GARDA HUKUM AKAN SURATI MENTERI BUMN TERKAIT DIOPERASIKAN NYA GATE III ATAU SISTEM AUTOGATE

BELAWAN, bidikkasusnews.com - Usai di Oprasikannya Gate 3 dengan Sistem Autogate beberapa hari yang lalu,  fenomena ini ditanggapi Ketum LSM Garda Hukum Nusantara Kristo mengutarakan hal tersebut bukanlah program awal dari tujuan pembangunan Gate 3, Senin (17/2/2025)

Program awal dari pembangunan Gate 3 pada Thn 2017 adalah untuk memisahkan jalan menuju Gate BICT dengan Gate Pelabuhan Perikanan (PPSB) yang masing masing pelabuhan tersebut memiliki jalan tersendiri, dan agar untuk memasuki DLKR Pelabuhan (BICT)  melalui Gate 3 tersebut, demikian penjelasan Ketum LSM Garda Hukum Nusantara Kristo didampingi Sekjennya Pordi S SH.

Menimpali keterangan Excutive General Maneger PT Pelindo Regional I belawan Jonedi Ramli, yang mengatakan bahwa penerapan autogate ini merupakan wujud nyata komitmen Perseroan dalam mendukung digitalisasi sektor maritim dan meningkatkan efisiensi oprasional di pelabuhan belawan dan lain lain, ini kan Kamus lama kata Kristo.

Penerapan autogate Sistem ini suda berjalan di TPK sejak bulan juli 2021 yang lalu, yang pada saat itu GM TPK Yarham Harid suda menjelaskan apa dan untuk apa manfaat Autogate Sistem ditetapkan, kata Kristo, inikan aneh bila program lama yg di promosikan pada Gate 3 ini, cetusnya.

Ditambahkannya bahwa, pada Juli 2021 Gate 3 kan sudah 3 Tahun dibangun dan belum dioprasikan, lantas mengapa tidak pada saat itu juga di oprasikan dengan sistem autogate ini, malah pada saat itu Gate TPK yang tetap dioprasikan dengan sistem autogate ini katanya, dan menurut saya pihak pelindo ini mulai bingung mau diapakan Gate 3 ini, makanya program lama suda berjalan pun di promosikan pada Gate 3 ini kata Kristo.

Ungkap Kristo , kami akan menyurati Menteri BUMN, Menteri Perhubungan, Menteri Keuangan,  Kejagung, Kapolri, DPR RI, KPK, sebagai laporan dan menjelaskan kronologis pembangunan gate III ini yang dimulai dari tahun 2017 hingga bulan Januari mulai dioperasikan. Dan kami akan menguraikan apa sebenarnya yang menjadi tujuan pembangunan gate 3 ini. Dan adanya kerugian negara Cq BUMN dalam proyek pembangunannya dan anggaran perawatannya selama kurang lebih lima tahun serta gagalnya tujuan pembangunan gate 3 ini.

Disinggung mengenai Jalan raya pelabuhan, Kristo mengatakan bahwa kurang lebih 3KM jalan raya pelabuhan itu suda berlubang dan bergelombang, dan yang paling memprihatinkan itu tepatnya diseputaran PT Permata Hijau dan PT Sinar Mas dan juga didepan Spbu kampung salam yg berbatasan dengan jalan Tol Belmera.

Ditambahkannya bahwa, sangatlah disayangkan bilamana selama ini pihak PT Pelindo tidak menganggarkan anggaran perawatan dan perbaikan pada jalan raya pelabuhan tersebut, mengingat anggaran untuk perbaikan Gate 3 selama ini dapat dianggarkan meskipun Gate 3 ini sebelumnya tidaklah diketahui apa manfaatnya dan tidak beroperasi, sebaliknya jalan raya pelabuhan sangat lah bermanfaat sebagai fasilitas pendukung lancarnya arus bongkar muat barang di pelabuhan, kata Kristo mengakhiri penjelasannya kepada Wartawan.

Namun sebaliknya bila dana perawatan dan perbaikan jalan raya pelabuhan belawan ada Anggarannya, lantas dikemanakan Anggaran perawatan dan perbaikan itu? Mengapa terjadi pembiaran pada jalan raya pelabuhan yang kondisinya sudah sangat layak dirawat dan diperbaiki, bila mellihat kondisi jalan yang seperti ini layaknya jalan tak bertuan, sudah saatnya para penegak Hukum mempertanya kannya kepada pihak PT Pelindo  kata Kristo mengakhiri penjelasannya.

(SURYONO)

Artikel Terkait

Berita|Medan|
View Comments

Komentar

Info Menarik Lainnya

 


 


 

 


VIDEO

Video|0

BIDIKKASUSNEWS.COM

Thanks To : PT MEDIA BIDIK KASUS GROUP | |

Like Fans Page Kami