Batu Bara, bidikkasusnews.com - Pemkab Batu Bara kembali laksanakan melestarikan budaya lokal dengan mendukung penyelenggaraan Pesta Tapai.
Sebuah tradisi tahunan yang selalu digelar menjelang bulan suci Ramadhan. Pj. Bupati Batu Bara, Heri Wahyudi Marpaung, S.STP, M.AP, menyampaikan bahwa acara ini bukan sekadar perayaan budaya, tetapi juga menjadi momentum penting dalam mendorong pertumbuhan ekonomi masyarakat.
"Pemerintah Kabupaten Batu Bara akan terus mendukung pelestarian budaya, terutama dalam agenda tahunan seperti Pesta Tapai.
Tradisi ini bukan hanya bagian dari warisan leluhur yang harus dijaga, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang positif bagi masyarakat, terutama bagi para pedagang dan pelaku usaha kecil yang berjualan tapai selama satu bulan penuh," ujar Heri Wahyudi pada Rabu (5/1/2025).
Pesta Tapai Tradisi dan Peluang Ekonomi
Pesta Tapai merupakan tradisi turun-temurun di Batu Bara yang telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan masyarakat setempat.
Setiap tahunnya, acara ini menjadi magnet bagi warga, baik dari dalam maupun luar daerah, yang ingin menikmati keunikan cita rasa tapai khas Batu Bara.
Selain menjaga kearifan lokal, pesta ini juga membuka peluang usaha bagi masyarakat. Para pedagang mendapatkan kesempatan untuk meningkatkan pendapatan mereka dengan menjual tapai serta berbagai produk kuliner lainnya.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini selama satu bulan penuh, roda perekonomian lokal pun semakin bergerak dinamis.
Dukungan Penuh Pemerintah dan Keterlibatan OPD
Dalam kesempatan yang sama, Pj. Bupati Batu Bara mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), untuk turut serta dalam mensukseskan acara ini. Ia menegaskan bahwa pelestarian budaya tidak bisa berjalan sendiri tanpa dukungan dari berbagai pihak.
"Saya mengajak semua elemen masyarakat, mulai dari pelaku usaha, budayawan, tokoh agama, hingga OPD terkait, untuk bersama-sama menjaga dan mengembangkan tradisi ini.
Pesta Tapai harus menjadi kebanggaan kita semua, bukan hanya sebagai perayaan tahunan, tetapi juga sebagai warisan budaya yang memiliki nilai ekonomi tinggi," tegasnya.
Untuk memastikan acara berjalan lancar, Pemerintah Kabupaten Batu Bara juga akan melakukan berbagai langkah strategis, termasuk menyediakan fasilitas yang mendukung aktivitas para pedagang dan wisatawan, serta menggelar berbagai kegiatan pendukung seperti bazar kuliner dan pertunjukan budaya.
Harapan untuk Masa Depan
Melalui Pesta Tapai, diharapkan masyarakat Batu Bara semakin sadar akan pentingnya melestarikan budaya lokal sekaligus memanfaatkannya sebagai peluang ekonomi, kegiatan ini juga menjadi daya tarik wisata tahunan yang mampu menarik perhatian wisatawan dari berbagai daerah.
"Pesta Tapai bukan hanya milik masyarakat Batu Bara, tetapi juga warisan budaya yang bisa diperkenalkan lebih luas.
Jika dikelola dengan baik, tradisi ini berpotensi menjadi daya tarik wisata yang memberikan manfaat jangka panjang bagi daerah kita," pungkas Heri Wahyudi.
Dengan dukungan semua pihak, Pesta Tapai diharapkan dapat terus berkembang dan memberikan manfaat bagi masyarakat, baik dari segi sosial, budaya, maupun ekonomi. Sebuah langkah nyata dalam menjaga warisan leluhur sambil membangun kesejahteraan bersama." tandasnya.
(A.Nst)
Komentar